Buat yang Pakai Jilbab, Ingat 5 Tips Ini Ya

Aku yakin, memutuskan untuk istiqomah menutup aurat saja sudah merupakan langkah yang sangat oke & berani untuk seorang wanita. Bayangkan aja, kita hidup di dunia yang penuh dengan 'objektifikasi wanita'. Penampilan dianggap hal yang sangat vital untuk wanita. Apalagi rambut dan lekuk tubuh; dua hal yang bukan jadi daya tarik utama laki-laki. Banyak yang dipuji karena rambutnya indah, kulitnya halus, badannya proporsional. Manusia mana yang tidak suka menerima pujian? Lalu kita, wanita, memutuskan untuk menutup aurat atas perintah Tuhan. Menutup rambut & lekuk tubuh kita di depan khalayak, dan hanya membuka di depan mahram. Sebuah keputusan yang berani.

Baca Juga:

Yes/No dan Tips Naik Transportasi Umum

Berpakaian menutup aurat ternyata membawa pengaruh di banyak aspek kehidupan loh. Contoh simpelnya, pakaian kita yang biasanya hanya atasan + bawahan, jadi tambah satu bagian lagi yaitu kerudung. Dari banyak aspek ini, ada beberapa hal yang harus kita perhatikan banget sebagai wanita muslimah yang sudah menutup aurat!

Nah, di sini aku ingin memberikan beberapa hal yang harus jadi perhatianmu, wahai para wanita yang sudah menutup aurat. Mungkin tips-tips ini akan membantu, mungkin juga tidak, hehe. Tapi harusnya sih membantu yaa. Kalau tips-tips ini sudah kamu lakukan, berarti baguuusss!! Apa aja tipsnya? Ini dia:

1. Saat berkendara, WAJIB mengamankan pakaian ya!

Bukan hanya sekali aku melihat kecelakaan yang menimpa wanita muslimah. Mulai dari rok, jilbab, hingga cardigan panjang yang bisa terselip masuk ke putaran roda motor. Bahkan aku sendiri pernah mengalami. Saat dibonceng naik motor, karena aku kurang hati-hati, rokku masuk ke mesin vespa (hahaha, kocak juga kalau diingat-ingat). Aku terpaksa pulang lagi deh untuk ganti rok.

Pastikan pakaian kita yang serba panjang aman dari roda kendaraan yang berputar cepat ya. Untuk rok, usahakan angkat sedikit roknya agar tidak ketemu dengan jeruji roda. Untuk kerudung yang menjulur panjang di bagian belakang, baiknya agak ditarik ke depan sehingga tidak menutupi lampu sen motor. Seringkali aku melihat wanita yang jilbabnya terlampau panjang hingga menutupi lampu sen. Akibatnya, orang-orang di belakang tidak dapat mengetahui aba-aba lampu sen-nya.

2. Jaga kebersihan pakaian

Berjilbab itu bikin lebih mudah berkeringat karena pakaian kita lebih tertutup. Kulit kepala pun juga lebih mudah berkeringat. Akibatnya rambut jadi mudah bau apek. Nah, gak mau kan orang terganggu sama bau-bau kurang sedap? Haha. Jangan irit-irit untuk ganti pakaian yaa teman-teman. Jangan memaksakan pakai pakaian berulang-ulang, karena faktanya nih kita suka tidak peka dengan aroma tubuh sendiri, sedangkan orang lain yang kena akibatnya. Walaupun baju/jilbab "cuma dipakai ke warung depan", tapi bisa banget tetap kena sinar matahari dan keringat loh.

Ini pengalaman pribadi pas masa-masa berangkat dan pulang kantor naik KRL. Kalau sudah jam pulang kantor, aroma gerbong suka bikin sedih :( Karena jarak hidung ini sering super deket dengan kerudung orang, aroma yang ada mau-ngga mau tercium jelas.... Pokoknya gak boleh malas untuk ganti jilbab yaa! Jilbab atau baju yang kena hujan juga baiknya langsung dicuci yah.

3. Mix & match sederhana

Mix & match di sini maksudnya menggunakan pengetahuan dasar saja. Beberapa pengetahuan dasar mix & match baju misalnya: usahakan tidak mencampur lebih dari satu pola pada pakaian. Jilbab sudah kotak-kotak, baju jangan ikutan garis-garis. Lalu, padu padankan warna pakaian dengan serasi. Khimar sudah warna hijau daun, gamis warna ungu janda, ditambah cardigan warna biru telor asin. Itu wadaw banget. Yang kalem akan lebih sedap dilihat. Less is the new more, ceunah.

Untuk referensi OOTD, bisa lihat di blog-blog para blogger atau influencer caem. Bisa juga tengok e-commerce2 yang menjual baju muslim wanita. Biasanya gaya berpakaian di foto2 modelnya bisa ditiru. Contohnya di Blibli ini, yang juga jual macem2 baju muslim wanita. Kalau kita tengok foto-fotonya, banyak referensi berpakaian sekaligus mix & match yang asik. Hahaha gampang kaan dapat referensi OOTD~~

4. Comfortness is number one!

Mix & match pakaian sah sah saja, tapi jangan jadi keasikan lalu mengabaikan poin terpenting dari berpakaian ya, yaitu kenyamanan! Untuk pengguna rok, baiknya juga pakai inner berupa celana panjang basic atau legging. Biasanya aku pakai legging hitam karena lebih nyaman. Untuk berkendara juga lebih nyaman. Kemudian, untuk kegiatan sehari-hari, menurutku tidak perlu memaksakan pakai jilbab modifikasi. Pakai model jilbab yang paling nyaman aja. Syukur-syukur bisa menemukan gaya hijab yang paling pas untukmu. Jilbab atau pashmina modifikasi boleh-boleh aja untuk di acara yang formal atau spesial.

Kalau aku sih paling sering pakai jilbab segitiga biasa sudah paling nyaman. Kalau sekadar ke minimarket depan gang, paling praktis lagi pakai bergo. Tergantung kebutuhan dan pastikan nyaman dikenakan ya.

5. Selalu sedia peniti cadangan.

Aku berani bertaruh bahwa beberapa di antara kalian pernah kehilangan peniti satu-satunya. Lalu auto panik. Paling panik kalau lagi pakai pashmina. Pakai pashmina gak pakai peniti/jarum pentul, gimana caranyaaa?

Cara paling praktis: tempel di tas!

Inilah kenapa kita harus selalu sedia peniti lebih di tas atau dompet. Kalau sewaktu-waktu peniti jatuh atau hilang, gak perlu panik-panik lagi deh.

...

Itu tadi beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh kita para wanita berjilbab. Demi apa? Demi hari-hari yang lebih baik. Kamu punya tips lain ngga nih untuk di-share? ^^